Langsung ke konten utama

TC V SPIRIT Basketball "RESPECT n CARE" *part 2*

TC hari kedua dimulai. Sungguh suatu rekor selama 5 taon TC diadakan, semua bisa bangun jam 05.00 WIB. Bahkan si L*** yang hobi molor bisa bangun hah. Why?..gara2nya tukang rusuhnya udah bangun n bikin bangun anag2..ckck (tapi bagus kuq).

Alhasil, 06.30 semua sudah siap tuk memulai senam pagi. Dimulai dengan menyanyikan lagu MITREKA SATATA. Trus senam pake lagu di radio dengan gerakan2 kreatif sang "instruktur" Mz W**** (pake gerakan2 rumit sgala). Satu lagu selese dilanjutkan lagu laen di radio. skarang gantian Coach T*** yang memimpin.

Selesai senam kami bermain "benar dan salah". Jadi permainannya begini, Kalo bener, misal disuruh maju beneran maju, kalo kanan gerak ke kanan, dan sebaliknya. Kalo salah, misal disuruh maju brarti mundur, ke kanan bararti ke kiri, dan sebaliknya. Dan tim OTOS kalah, hukumannya nyungkem yang kalah.

Permainan dilanjutkan lagi. Kali ini permainannya adalah memindah hulahoop dari anak satu ke anak laen. Dengan posisi yang cukup rumit, tim OTOS mengalami kesulitan,kurangnya koordinasi, dan ada salah satu anggota tim kami yang "tidak biasa", Om B******, maka waktu smakin lama. S0, kalah kembali tim saya, dan harus menyungkemi lagi mereka2 yang menang (huhu..):takot:

Permainan terakhir pagi ini. Memindahkan botol akua pake kaki 2 orang. keadaan tanah saat itu becek nyemek2 (opo iku?) trus mindahinnya mengharuskan bokong menyentuh tanah, juga dengan tambahan-tambahan bedak plus air dan lumpur2. Uwaaa..jadi kyag njegur ndek sawah. Tapi tim OTOS akhirnya menang:ahaha:.

Dari ketiga permainan tersebut, sudah dipastikan yang menjadi babu adalah tim saya (hiks). Sungguh melelahkan jadi babu yang trakhir tapi pengalaman yang tidak bisa dibeli. Bikin nasi yang "hampir" menjadi bubur, trus bumbu pecel yang ditambah "something", slada yg seuprit itu, korah-korah (red.cuci piring) seng wuakehh menjelang detik-detik berangkat pulang.

Setelah makan siang, acara dilanjutkan performance tiap tim. Tim OTOS blum mempersiapkan apa2 pas itu, baru ide awal. Syukurlah kami dapat bagian trakhir. Jadi kami ngliad tim laen sama ngrencanain performance bwt nanti.

Tim pertama yaitu tim Basic. Menampilkan variety show dengan hostnya O*** Tropica yang lebih menjurus ke silet ma V**** Gagap. Ada dua bintang tamu sore itu dan para panelis menanyakan ciri2 orang tersebut. Secara "sengaja", mereka menanyakan ciri2 yang ada d Coach T****. Dan ternyata, bintang tamunya adalah...bukan Coach T**** (ohh..sayang skali). Tapi 1 menit trakhir, dari pintu samping muncul Om A**** sebagai Coach T**** lagi narik duit pulsa ma update status "ngopi bareng begundal cilik"..wkwkwk..gelakgulinggelakgulinggelakguling.

Tim kedua adalah tim Nano-nano. Menampilkan parodi lagu diiringi music plus video clip. Diawali Om T**** ma Om R**** lagi nonton indovision. Ternyata kabel roll-nya konslet trus Jderrr...zttt..zzttt..(efek meledak) muncullah para penyanyi n pemain music pake gaya zzttt..zzttt... Dan bernyanyilah mereka beserta gaya..Karena Om-om bosen karena keGJannya kayag ayahnya Om T**** (red. Coach T****), Indovision dimatikan dan para penyanyi kembali dengan efek zzztt..zzzt..-nya..

The last, tim saya, tim OTOS. Menampilkan TOP LESS OUT. Mz W**** sebagai host dan Ian Montitoples, Th*** sebagai host, saya, Mb I**, L***, Mb, N****, P*** sebagai para wanita, Om B****** sebagai adek kandung Ian, n anak2 laen sebagai penonton.

Ian adalah seorang cowok single yang punya bisnis chyop ma jual pulsa. Hobi bermain basket. Sang adek kluar (para wanita hebohnya..) juga meyakinkan bahwa Ian pantas dipilih. Sayang sekali lampu P*** mati. Why?..ooO..ternyata usia yang memisahkan mereka. Perkenalan dilanjutkan dannnn lampu saya mati. Why?..maaf bukan muhrim (wkwkw). Selanjutnya Lampu Mb N**** lagi-lagi mati.Why?..ternyata dia sudah "belok"gelakguling.

Tersisa 2 wanita. Siapakah yang dipilih oleh Ian??..(dag..dig..dug..). Ian mendekati mereka, dannn lampu keduanya mati. Loh..napa lagi ini?..Oo..oo..berubah pikiran saudara. Akhirnya Ian kembali membujang.:scream:

Itulah performance dari smua tim. Gokil abiss n smua inspirator berasal dari Coach T****. Special Thanks bwt coach yang jadi inspirator.sembah

Selanjutnya..selanjutnya..akustikan seperti biasa. Dengan mengeksplore pasangan atau calon pasangan, terkuaklah rahasia2nya (gpp..motonya aja basket, pesta, cinta). Benar-bener meriah.
Dan Mz W**** membuat lagu buat SPIRIT, judulnya "Pastikan Bersama", liriknya mengena di hati saya.

Selesai akustikan, bersih-bersih n saya bagian korah-korah yang menggunung. Bis itu do'a untuk menutup TC V ini. Ditutup foto bersama n video. Selesailah acara 2 hari 2 malem ini. TC berjalan sukses dan lancartepuktangan. Alhamdulillah.

Thankzs buat smua personel yang membantu diadakannya TC V ini, baik yang ikut ataupun tidak. Berkat kalian smua TC bisa berjalan dengan lancar. Special Thankzs buat Coach T*** yang merancang acara ini hanya dengan 2, 5 jam (waww) dan Coach T**** sebagai inspirator..

Love U FULL..My SPIRIT..cium

1..2..3..GO..SPIRIT!!!

See U TC VI..:wave:

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[ Kenapa? Series 01] Kenapa rambut ahjumma di korea mayoritas keriting?

Ahjumma (hangeul: 아줌마) adalah panggilan tante atau bibi dalam bahasa korea. Arti sebenarnya adalah wanita yang menikah. Jadi walaupun masih umur 20, kalau udah nikah, bisa dipanggil ahjumma. Kalau sudah dipanggil ahjumma tuh rasanya sudah berasa tua. Kalian-kalian yang sering nonton drama korea mungkin tahu panggilan ini. Sejak saya datang di Korea dan melihat sekeliling, banyak sekali orang tua di sini. Apalagi kata temen korea saya, Busan sudah disebut kota tua. Gara-gara anak mudanya pada ke Seoul semua. Bagaimana penampakan orang tua, khusunya ahjumma di sini? penampakannya kayak gambar di bawah. Gambar ini merupakan gambaran ahjumma pada tahun 1988. Tahun 2016 pun style rambutnya ternyata tidak berubah, yaitu pendek dan dikeriting. Kenapa? *Gambaran Ahjumma di Korea* source: google  Setelah saya bertanya kepada beberapa narasumber, ada beberapa jawaban yang didapat. Yang pertama menunjukkan kalau dia itu sudah tua dan patut dihormati. Dan seperti emak-emak di Indone...

Dari Komik hingga Pengembangan Diri, Inilah Bacaaan Saya Dari Waktu ke Waktu

Kalau ditanya orang apakah hobi saya, biasanya saya jawab olahraga, nonton drama, dan membaca buku. Yang tetap konsisten dari kecil sampai sekarang adalah membaca. Olahraga sebenarnya oke-oke saja kalau diajak tapi motivasi diri semakin menurut sejak menginjak bangku kuliah. Sedangkan nonton drama baru diseriusi saat bangku kuliah dimana akses internet melimpah.  Setelah saya merenung sambil goler-goler di kasur serta dipicu dengan selesai mendengarkan podcast Raditya Dika tentang komik, saya ingin menelusuri bacaan apa saja yang saya konsumsi yang turut serta membentuk pribadi saya. Dimulai dari jaman TK sampai saat ini.  Masa Kecil Ingatan pertama saya tentang buku adalah komik Dragon Ball yang komiknya masih saya simpan sampai sekarang. Seingat saya, saya rewel pengen dibelikan komik padahal saat itu saya belum bisa baca. Akhirnya setelah dibelikan ya minta tolong dibacakan sambil memperhatikan gambarnya yang bagus. Kejadian ini terjadi saat saya masih TK. Dragon Ball menga...

Jepang, Finally...

Tiga tahun yang lalu, demi memenuhi kelengkapan data, untuk pertama kalinya saya mbolang sendirian ke luar kota. Kota tersebut adalah blitar. Tujuan saya adalah mengumpulkan data dan foto-foto di museum bung karno untuk PKM tim saya yaitu APIUS. Dari situ saya mulai merencanakan rute perjalanan, transportasi yang digunakan, dan lain-lain. Namanya juga pertama kali, saya pasti was-was. Sempat nyasar juga dan harus bertanya sana-sini saat berencana untuk pulang. Mbolang berikutnya adalah di Chengdu, China. Kalo dulu ke luar kota sendiri, ini ke luar negeri sendiri, kota yang baru saja didengar, dan tanpa kenalan di sana. Cerita lengkap bisa dilihat di sini dan sini. Dari situ saya belajar mengatur perjalanan, dari transportasi, penginapan, tempat tujuan, dan biaya yang dikeluarkan. Tepat di hari kemerdekaan tahun ini, alhamdulillah saya mbolang lagi, dan lagi-lagi sendirian, ke negara impian sejak kecil, yaitu Jepang. Tepatnya saya mbolang ke Kyoto dan Osaka. Banyak cerita yang ...