Langsung ke konten utama

Jepang, Mimpi yang Sempat Terlupakan

Hari ini ada kabar bagus sekaligus membanggakan, teman saya ada yang keterima beasiswa ke Jepang selama satu tahun. Alhamdulillah, dan saya mupeng banget...huaaa. Itu mimpiku dari dulu, sejak bisa baca komik Doraemon.

Sebenarnya impian ke Jepang itu udah saya tulis di pohon mimpi saya (baca New Dream). Entah sudah beberapa lama agak terlupakan (gara-gara keranjingan korea kali ya). Saya teringat lagi (padahal udah jadi background leptop yang dibuka tiap hari = =' ) ketika membuka blognya alumni TC yang ngomen di postingan saya sebelumnya. Kebetulan beliau sekarang sedang kuliah di Taiwan sekarang.

Saya baca postingan-postingan beliau. Seru dan menarik untuk diikuti, terutama bagaimana kehidupan muslim di negara minoritas muslimnya. Dari situ saya makin penasaran dengan kehidupan muslim di negara-negara Asia Timur. 

Dari kebanyakan artikel yang saya baca, terutama Jepang adalah orang Jepang menghormati orang Islam, bahkan mereka mengingatkan sahur, sholat, dan makanan yang haram. di Jepang juga sudah mulai banyak masjid-masjid yang didirikan. Jepang ada bunga sakura, teknologi canggih, pusat anime & manga : P

Bismillah, tunggu saya disana ya :D



dan tidak lupa ke Baitullah juga memenuhi rukun islam kelima :)

8/8/2012 11.09 PM
dibuat di Landungsari, Malang

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[ Kenapa? Series 01] Kenapa rambut ahjumma di korea mayoritas keriting?

Ahjumma (hangeul: 아줌마) adalah panggilan tante atau bibi dalam bahasa korea. Arti sebenarnya adalah wanita yang menikah. Jadi walaupun masih umur 20, kalau udah nikah, bisa dipanggil ahjumma. Kalau sudah dipanggil ahjumma tuh rasanya sudah berasa tua. Kalian-kalian yang sering nonton drama korea mungkin tahu panggilan ini. Sejak saya datang di Korea dan melihat sekeliling, banyak sekali orang tua di sini. Apalagi kata temen korea saya, Busan sudah disebut kota tua. Gara-gara anak mudanya pada ke Seoul semua. Bagaimana penampakan orang tua, khusunya ahjumma di sini? penampakannya kayak gambar di bawah. Gambar ini merupakan gambaran ahjumma pada tahun 1988. Tahun 2016 pun style rambutnya ternyata tidak berubah, yaitu pendek dan dikeriting. Kenapa? *Gambaran Ahjumma di Korea* source: google  Setelah saya bertanya kepada beberapa narasumber, ada beberapa jawaban yang didapat. Yang pertama menunjukkan kalau dia itu sudah tua dan patut dihormati. Dan seperti emak-emak di Indonesia,

Situs-situs Streaming dan Download Drama Korea

*Update 24 September 2016 Sebenarnya ini postingan gak penting. Pengen aja nulis sekalian refreshing di antara deadline-deadline FP memasuki akhir semester 4 ini. Doakan bisa diberikan yang terbaik untuk hasilnya. Seperti yang sudah saya ceritakan di sini . Saya termasuk penggemar drama korea. Bahkan saya sekarang sangat update drama korea terbaru, yang bahkan masih tayang di negara asalnya sana. Niatnya kalo satu judul di sana kan ditayanginnya dua kali seminggu. Jadi saya bisa menahan hasrat menonton saya yang biasanya langsung habis satu serial gara-gara tiap ending episodenya bikin penasaran. =.= Dimanakah saya dapat drama-drama tersebut. Ini beberapa yang saya ketahui 1. Dramacrazy ( link ) Situs ini merupakan situs streaming. Yang saya sekarang menurut saya situs terupdate drama korea dan jepang. Untuk subtitlenya juga cepat. Subtitlenya menggunakan harsub (ya iya lah). Kalau yang mau streaming, saya sarankan memakai situs ini. dalam 1 episode, sumbernya biasanya lebih

Mengapa Baidu dan Naver Lebih Populer Dibanding Google di Negara Mereka?

Semua orang tahu, mesin pencari nomer 1 di dunia adalah Google. Pertama kali didirikan oleh Larry Page dan Sergey Brin. Mereka memiliki proyek riset untuk program Ph.D mereka di Universitas Stanford. Ide pertama dua founders ini adalah bagaimana menentukan peringkat suatu situs di antara berjuta-juta halaman web yang ada di dunia maya. Teknologi tesebut sekarang terkenal dengan nama PageRank. Berawal dari satu ide tersebut, Google berkembang, berkembang, dan berkembang terus hingga mencapai ranah otomotif dengan Google Self Driving Car . Namun, sayap mereka ternyata tidak berkembang lebar di China dan Korea Selatan. Apa yang menyebabkan Google gagal menguasai China dan Korea Selatan? Alasannya karena dua negara tersebut memiliki mesin pencari yang lebih mereka andalkan daripada Google, yaitu Baidu di China dan Naver di Korea Selatan. Saya tidak akan membahas perbedaannya secara teknis, tetapi lebih ke pendapat dan pengalaman pribadi setelah saya menggunakan kedua mesin pencari terseb