Langsung ke konten utama

Yang Perlu Diketahui Ketika Masak Makanan Korea (Bagian 1: Bahan dan Bumbu)



Sebagai penikmat budaya Korea, makanan adalah salah satu cabang yang populer. Makanan korea biasanya diperkenalkan melalui K-Drama atau K-Variety (lebih lengkap baca postingan saya sebelumnya klik). Sebut saja bibimbap (pecel ala korea), tteokbokki (seblak ala korea), ramyun (mie ala korea), tidak lupa kimchi. Kalo orang-orang Indonesia nyoba, pasti kesan pertama aneh. Tapi lama-lama bakal suka. Tapi ya tetep tergantung selera sih.

Mengapa perlu masak sendiri?

Sayangnya beberapa makanan tidak bisa saya konsumsi karena bahannya ataupun bumbunya yang rawan kehalalannya. Sebut saja mirin, kimchi, dan gochujang. Bahan-bahan tersebut rawan untuk dikonsumsi karena ada kemungkinan mengandung alkohol hasil fermentasi. Apalagi di Indonesia yang masih banyak makanan halal terjamin, keraguan-raguan dalam bahan-bahan tersebut membuat kita enggan untuk mencicipinya. Namun jangan khawatir, berkat kepopuleran Korea di Indonesia, banyak perusahaan-perusahaan yang mengambil kesempatan itu dan membuat produk yang terjamin kehalalannya untuk masyarakat muslim di Indonesia.

Makanan Korea termasuk makanan yang range harganya cukup mahal untuk dibeli. Kalo di Malang, mungkin untuk makanan berat, di atas 30 ribu baru bisa kenyang. Belum lagi ingin mencicipi berbagai macam makanan. Berapa duit yang harus dikeluarkan. Cara hemat untuk mendapatkan masakan korea adalah dengan memasaknya sendiri. Apakah  susah bikin makanan korea? Hohoho.. Menurut saya tidak. Bahkan untuk beberapa resep, cara masaknya lebih simpel dibanding makanan Indonesia karena makanan Indonesia lebih banyak bumbu-bumbunya. Jadi kalo yang udah jago makanan Indonesia, masak makanan Korea bisa dibilang mudah.

Kelebihan masak sendiri, selain bisa menjamin kehalalan, juga lebih irit. Kumpulan bumbu-bumbu bisa dipakai berkali-kali dan digunakan untuk berbagai macam masakan. Bisa bikin porsi besar juga untuk dimakan bersama keluarga. Perlu diperhatikan, masaknya semakin hemat kalo memang senang masak. Kalau enggak, bisa-bisa masak sekali terus lupa sampai saos dan bumbunya kadaluwarsa. Hati-hati ya teman-teman.

Saya akan memecah menjadi dua bagian tentang memasak makanan Korea ini, yang pertama saya akan membahas mengenai bahan dan bumbu dan merk-merk yang sudah memiliki sertifikat halal. Bagian kedua saya akan membahas mengenai makanan-makanan yang bisa dibuat dengan  bahan dan bumbu tersebut, beserta link-link youtube yang menurut saya mudah untuk diikuti.

Bahan Mentah

  • Garaetteok

Garaetteok adalah rice cake atau kue beras yang bentuknya silinder. Bahan dasarnya adalah tepung beras. Biasanya ada dua jenis tteok yang beredar di Korea, yang pertama adalah ssal-tteok yang bahannya 100% tepung beras, dan yang kedua adalah mil-tteok yang bahannya campuran antara tepung beras dan tepung terigu. 

Tteok ini bisa dijadikan snack atau topping untuk beberapa makanan korea, seperti tteokpokki, dakgalbi, so-tteok. Garaetteok sudah banyak tersedia di marketplace-marketplace di Indonesia. Kalau ingin membuat sendiri, bisa mencoba sendiri. How To Make Rice Cake Tteokbokki Garaeddeok

  • Kimchi

Kimchi adalah sayuran yang difermentasi setelah selama beberapa waktu. Kimchi ini ibarat sambal bagi orang Indonesia, atau ibarat makan tanpa kerupuk buat saya.  Rasa kimchi dikenal dengan rasa asemnya. Bahkan dulu, temenku pernah ada yang bilang kimchi kayak bau ketek. Kkkk. 

Kimchi ada bermacam-macam bahan dan tipenya.Ada yang dari sawi putih, lobak, timun, terong, dan lain-lain. Kimchi bisa dimakan sebagai makanan pendamping atau sebagai bahan makanan seperti kimchi jjigae(kimchi stew) atau kimchi-jeon(kue dadar kimchi). Saat ini, sudah banyak merk-merk kimchi yang memiliki sertifikat halal. Kalo saya, biasanya beli kimchi merk Ommason (bukan promo berbayar).



  • Fish cake/Bakso ikan

Fish cake atau bakso ikan atau omuk dalam bahasa korea merupakah bahan yang juga sering ditemui di snack korea. Sebut saja odeng, dimana fish cake sebagai lauk utamanya ataupun tteokbokki sebagai salah satu topping yang memperkaya rasa. Fish cake juga sering disediakan di meja makan sebagai makanan pendamping makanan utama. Fish cake adalah bahan andalan ketika sudah bosen dengan ikan atau telur tapi tidak bisa makan ayam dan daging sembarangan waktu saya di Busan dulu.



  • Tuna kaleng

Tuna kaleng jarang digunakan di Indonesia, namun merupakan bahan yang umum di makanan korea. Ini juga bahan favorit ketika saya di gosiwon yang minim tempat penyimpanan. Dengan tuna kaleng, kita bisa membuat tuna kimchi stew, kue dadar tuna, rice bowl tuna mayo, dan lain-lain.

  • Daun bawang

Daun bawang juga perlu saya masukkan ke dalam daftar ini karena daun bawang adalah bahan esensial yang ada pada makanan korea. Semua makanan korea yang saya buat, hampir semuanya menggunakan daun bawang. Bahkan dengan menyediakan daun bawang, air, tepung, dan garam, kita sudah bisa membuat satu masakan, namanya pajeon atau kue dadar daun bawang.

  • Dan bahan-bahan lainnya seperti ayam, tahu sutra, telur, wortel, dan bahan-bahan lainnya yang sudah umum di masyarakat Indonesia.

Bumbu

  • Gochujang/pasta cabai

Bumbu ini adalah bumbu dasar makanan korea.Kalau di Indonesia,anggap saja ini bumbu dasar merah. Kalau pakai ini, kekhasan koreanya langsung muncul.Biasa digunakan untuk bibimbap, yangnyom chicken,dan tteokbokki. Gochujang yang sudah bersertifikat halal, yang saya ketahui adalah merk Kikkoman.(bukan promosi berbayar juga)



  • Sesame Oil/Minyak wijen

Minyak wijen juga bumbu umum yang dapat ditemukan di makanan korea. Biasanya sebagai pengharum makanan atau sebagai campuran saus cocolan. Minyak wijen aman untuk dikonsumsi secara general.

  • Gochugaru /bubuk cabai

Apabila gochujang kurang pedas dan kurang merah bagi kalian,penambahan gochugaru bisa menjadi pilihan.Ada dua macam jenis gochugaru.Yang pertama adalah gochugaru yang kasar,biasanya digunakan untuk banyak masakan seperti kimchi jjigae dan tteokbokki. Sedangkan gochugaru yang halus digunakan untuk Kimchi

  • Mirin

Mirin atau rice wine salah satu bahan yang hampir pasti keharamannya karena mengandung alkohol akibat fermentasi beras. Bumbu ini menambah rasa manis dalam makanan. Di Indonesia, merk yang berlabel halal adalah Kikkoman. Biasanya bumbu ini saya pakai ketika membuat honey soy sauce fried chicken. 



  • Soy sauce

Soy sauce atau kecap asin korea ada dua jenis. Yang pertama dark soy sauce yang biasa digunakan untuk makanan berkuah. Yang kedua adalah light soy sauce biasanya untuk marinasi atau saus cocolan. Biasanya saya tidak membedakannya, yang penting soy sauce. Bahkan yang saya pakai soy sauce Jepang. Hehehe. Untuk merk halal, sekali lagi, saya tahunya merek Kikkoman. Atau mungkin kalau kesulitan, pakai kecap asin biasa saja.

  • Kecap ikan

Kecap ikan memiliki rasa asin dan amis. Kalau sering nonton variety show korea, biasanya kecap ini digunakan di permainan tebak -tebakan antara memilih americano atau fish sauce. Biasanya bumbu ini ditambahkan di makanan berkuah, contohnya gyeran jjim atau egg stew.


Itulah beberapa bahan dan bumbu yang umumnya digunakan untuk membuat masakan Korea atau lebih tepatnya bahan dan bumbu yang sering saya pakai ketika memasak makanan Korea. Artikel berikutnya tentang menu- menu yang gampang untuk dibuat beserta Link-link tutorialnya. See you.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[ Kenapa? Series 01] Kenapa rambut ahjumma di korea mayoritas keriting?

Ahjumma (hangeul: 아줌마) adalah panggilan tante atau bibi dalam bahasa korea. Arti sebenarnya adalah wanita yang menikah. Jadi walaupun masih umur 20, kalau udah nikah, bisa dipanggil ahjumma. Kalau sudah dipanggil ahjumma tuh rasanya sudah berasa tua. Kalian-kalian yang sering nonton drama korea mungkin tahu panggilan ini. Sejak saya datang di Korea dan melihat sekeliling, banyak sekali orang tua di sini. Apalagi kata temen korea saya, Busan sudah disebut kota tua. Gara-gara anak mudanya pada ke Seoul semua. Bagaimana penampakan orang tua, khusunya ahjumma di sini? penampakannya kayak gambar di bawah. Gambar ini merupakan gambaran ahjumma pada tahun 1988. Tahun 2016 pun style rambutnya ternyata tidak berubah, yaitu pendek dan dikeriting. Kenapa? *Gambaran Ahjumma di Korea* source: google  Setelah saya bertanya kepada beberapa narasumber, ada beberapa jawaban yang didapat. Yang pertama menunjukkan kalau dia itu sudah tua dan patut dihormati. Dan seperti emak-emak di Indonesia,

Situs-situs Streaming dan Download Drama Korea

*Update 24 September 2016 Sebenarnya ini postingan gak penting. Pengen aja nulis sekalian refreshing di antara deadline-deadline FP memasuki akhir semester 4 ini. Doakan bisa diberikan yang terbaik untuk hasilnya. Seperti yang sudah saya ceritakan di sini . Saya termasuk penggemar drama korea. Bahkan saya sekarang sangat update drama korea terbaru, yang bahkan masih tayang di negara asalnya sana. Niatnya kalo satu judul di sana kan ditayanginnya dua kali seminggu. Jadi saya bisa menahan hasrat menonton saya yang biasanya langsung habis satu serial gara-gara tiap ending episodenya bikin penasaran. =.= Dimanakah saya dapat drama-drama tersebut. Ini beberapa yang saya ketahui 1. Dramacrazy ( link ) Situs ini merupakan situs streaming. Yang saya sekarang menurut saya situs terupdate drama korea dan jepang. Untuk subtitlenya juga cepat. Subtitlenya menggunakan harsub (ya iya lah). Kalau yang mau streaming, saya sarankan memakai situs ini. dalam 1 episode, sumbernya biasanya lebih

Mengapa Baidu dan Naver Lebih Populer Dibanding Google di Negara Mereka?

Semua orang tahu, mesin pencari nomer 1 di dunia adalah Google. Pertama kali didirikan oleh Larry Page dan Sergey Brin. Mereka memiliki proyek riset untuk program Ph.D mereka di Universitas Stanford. Ide pertama dua founders ini adalah bagaimana menentukan peringkat suatu situs di antara berjuta-juta halaman web yang ada di dunia maya. Teknologi tesebut sekarang terkenal dengan nama PageRank. Berawal dari satu ide tersebut, Google berkembang, berkembang, dan berkembang terus hingga mencapai ranah otomotif dengan Google Self Driving Car . Namun, sayap mereka ternyata tidak berkembang lebar di China dan Korea Selatan. Apa yang menyebabkan Google gagal menguasai China dan Korea Selatan? Alasannya karena dua negara tersebut memiliki mesin pencari yang lebih mereka andalkan daripada Google, yaitu Baidu di China dan Naver di Korea Selatan. Saya tidak akan membahas perbedaannya secara teknis, tetapi lebih ke pendapat dan pengalaman pribadi setelah saya menggunakan kedua mesin pencari terseb